Salah satu teman berbagi pemikirannya terkait permainan squash, nama lain dari permainan tenis dinding. Olahraga ini dapat dimainkan di ruang terbuka atau tertutup menggunakan bola dan raket yang sedikit lebih kecil ukurannya dari bola tenis. Sebagaimana halnya dalam permainan lain, tenis dinding juga memiliki aturannya sendiri. Bola dipukul ke dinding yang ada di hadapan kita, lalu bola yang memantul dari dinding dipukul kembali ke dinding lagi, dan begitu seterusnya.
Teman saya mengatakan bahwa dia merasa kesulitan pada kali pertama. Bola harus terus dipukul pada ketinggian dan kecepatan tertentu agar permainan dapat terus berlanjut dengan bola memantul dari dinding yang ada di hadapannya. Dia berkata bahwa ia juga membaca dan menonton tutorial cara memainkan permainan ini di internet dan trik-trik apa saja yang harus diperhatikan. Ia memainkan permainan ini sendirian, dan baru merasa terbiasa setelah tiga-empat sesi terlewati. Tenis dinding adalah olahraga yang aktif dan dinamis, dan dia pun mulai menyukai olahraga ini, hari demi hari.
Bahasa Raket dan Bola pada Tenis Dinding
Saat melakukan olahraga ini, teman saya itu bercerita bahwa
……..
Discussion about this post