Tiada yang kekal di sini
Kita semua datang untuk berpindah lagi
Yang buta takkan mampu melihat kenyataan ini
Untuk memilah yang baik dan buruk lah kita datang ke sini
Seperti pedagang berjual-beli di pasar
Menanam di ladang, memetik pula buahnya
Dengan sedikit kesulitan, dan sekutip sabar
Kita datang untuk melewati jembatan yang sulit dan terjal
Kita tidak datang untuk sebuah urusan yang hampa
Tak pula untuk perkelahian yang menuai kegelapan
Bukan juga untuk mencintai dunia
Namun kita datang untuk mereguk air keabadian
Seperti pemuda Ashabul Kahfi di guanya
Atau Baginda Rasul di gua Hira
Belumlah habis kita mati lalu dikuburnya
Kita datang untuk derita yang tak kunjung usai jua
Banyak yang terperangkap dengan dunia
Terpukau oleh kebun dan tamannya
Barulah sadar saat tiba di halte terakhirnya
Kita datang untuk menanam dan menuainya
Diambil dari buku kumpulan puisi Kırık Mızrap karya Fethullah Gülen Hocaefendi
Discussion about this post